Kamis, 31 Maret 2011

Penulisan Ilmiah

bab 1 :
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah.
Berangkat dari paradigma pembelajaran dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, pendidikan, bisnis, administrasi perkantoran, komunikasi dan kegiatan lain dalam kehidupan sehari-hari memegang peranan yang cukup besar di negara ini dalam proses pembangunan secara menyeluruh. Sejalan dengan itu hanya komputerlah yang dapat menghasilkan suatu informasi yang sangat baik.
Penyebaran informasi telah banyak dilakukan melalui media elektronik yang diantaranya adalah penyebaran informasi melalui media internet. Dimana fasilitas ini sangat membantu berbagai pihak dalam penyebaran informasi dalam berbagai bidang seperti kesehatan, bisnis, pendidikan, penjualan online, hiburan, dll.
Penyebaran informasi dalam bidang pendidikan melalui media internet atau lebih dikenal dengan istilah e-learning (electronic learning) merupakan bentuk teknologi informasi yang diterapkan di bidang pendidikan dalam bentuk sekolah “maya”. Hal ini merupakan usaha untuk membuat sebuah transformasi proses belajar mengajar yang ada di sekolah ke dalam bentuk digital yang dijembatani oleh teknologi internet.
Banyaknya siswa sekolah menengah atas jurusan IPA yang mengalami kesulitan dalam mendapatkan informasi mengenai bahan ajaran Fisika dalam persiapan menempuh ujian akhir menjadi latar belakang penulis untuk membuat media pembelajaran dengan menggunakan internet sebagai media perantaranya.
Dengan adanya metode pembelajaran e-learning, kita dapat mengatakan bahwa belajar akan menjadi lebih mudah dan menyenangkan. Dengan beberapa kali klik, semua proses belajar mengajar dapat diselesaikan dengan cepat. Selain itu secar psikologis, siswa menjadi jauh dari tekanan, baik dari pihak institusi pendidikan maupun staff pengajar. Oleh sebab itu penulis mencoba membuat
1
2
sebuah program aplikasi e-learning dengan judul “aplikasi e-learning Fisika untuk siswa SMA dengan menggunakan Moodle”.
Untuk pembuatan aplikasi ini penulis menggunakan software Moodle karena Moodle memiliki beberapa kelebihan dibandingkan dengan software-software yang lain, salah satunya adalah 100% cocok untuk kelas online dan sama baiknya dengan belajar tambahan yang langsung berhadapan dengan dosen / guru. Disamping itu juga software ini bersifat Sederhana, efisien, ringan dan kompatibel dengan banyak browser.
1.2 Batasan Masalah.
Dalam Penulisan Ilmiah ini, penulis akan membatasi pembahasan pada proses perancangan dan pembuatan sebuah aplikasi e-learning Fisika yang terdiri dari materi ajar, dan latihan soal-soal untuk siswa SMA dengan menggunakan Moodle dengan software-software pendukung lainnya seperti Microsoft Word 2003 untuk pengetikkan teks, Adobe Photoshop 7 untuk memanipulasi gambar, dan Macromedia Flash MX 2004 untuk pembuatan animasi serta MySQL untuk pembuatan databasenya.
Terdapat dua sisi pengaksesan, yaitu akses dari sisi admin dan akses dari sisi user. Pada sisi admin dapat melakukan perubahan-perubahan situs, termasuk menambah dan menghapus isi situs. Sedangkan pada sisi user hanya dapat menggunakan isi situs yang telah tersedia.
1.3 Tujuan Penulisan.
Pembuatan website e-learning pembelajaran Fisika yang ditujukan khususnya kepada siswa SMA kelas 3 ini berisi materi pembelajaran Fisika, latihan soal beserta pembahasan yang menjelaskan bagaimana soal-soal tersebut dapat dipecahkan. Dengan adanya aplikasi ini, penulis mempunyai tujuan agar dapat membantu memberikan kemudahan kepada siswa SMA kelas 3 dalam mendapatkan materi, latihan-latihan soal beserta cara pemecahan masalahnya serta memberikan nilai dari latihan soal yang mereka kerjakan. Dengan adanya website e-learning ini memungkinkan siswa tidak hanya di kelas, tetapi mereka
3
juga dapat belajar di luar kelas secara mandiri yaitu dengan menggunakan website e-learning melalui prantara internet yang dapat diakses setiap saat, kapan dan dimana pun.
1.4 Metode Penulisan.
Untuk memperoleh data dan informasi secara lengkap, tepat, dan jelas penulis mengumpulkan data dari berbagai sumber. Penulis menggunakan sebuah program web editor Moodle untuk membuat dan mendesain website e-learning ini, serta MySQL untuk pembuatan system databasenya. Penulis juga menggunaka fasilitas search engine www.google.com dalam pencarian gambar-gambar. Untuk teori bersumber dari buku-buku Fisika SMA yang penuli pilih sesuai dengan silabus mata pelajaran persemester dan buku-buku mengenai Moodle serta MySQL.
Dalam perancangan website ini penulis membagi dalam beberapa langkah. Adapun langkah-langkah dalam pembuatan website ini adalah pembuatan struktur navigasi, pembuatan storyboard, pembuatan database, pembuatan rancangan tampilan website, spesifikasi hardware dan software dan pengujian output.
1.5 Sistematika Penulisan.
Dalam Penulisan Ilmiah ini, penulis merumuskan beberapa bab yang satu dengan yang lainnya saling berkaitan dan merupakan satu kesatuan yang utuh.
Bab I Pendahuluan. Mengemukakan dan menguraikan tentang latar belakang masalah, batasan masalah, tujuan penulisan, metode penulisan, serta sistematika penulisan.
Bab II Landasan Teori. Menerangkan dan menjelaskan mengenai gambaran umum mengenai teori-teori dasar internet, e-learning, Moodle, serta aplikasi pendukung lainnya yang merupakan elemen penting dalam pembuatan aplikasi e-learning ini.
Bab III Perancangan dan Implementasi. Menerangkan mengenai tata cara atau langkah-langkah pepmbuatan dan pemrograman yang diguanakn dalam
4
pembuatan aplikasi e-learning Fisika untuk siswa SMA dengan menggunakan Moodle.
Bab IV Penutup. Berisi ringkasan mengenai garis besar bab-bab yang telah dibahas sebelumnya serta memberikan saran dan kesimpulan.


bab 2 :
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 E-Learning
Istilah e-Learning mengandung pengertian yang sangat luas, sehingga banyak pakar yang menguraikan tentang definisi e-Learning dari berbagai sudut pandang. Salah satu definisi yang cukup dapat diterima banyak pihak misalnya dari Darin E. Hartley [Hartley, 2001] yang menyatakan:
e-Learning merupakan suatu jenis belajar mengajar yang memungkinkan tersampaikannya bahan ajar ke siswa dengan menggunakan media Internet, Intranet atau media jaringan komputer lain.
LearnFrame.Com dalam Glossary of e-Learning Terms [Glossary, 2001] menyatakan suatu definisi yang lebih luas bahwa:
e-Learning adalah sistem pendidikan yang menggunakan aplikasi elektronik untuk mendukung belajar mengajar dengan media Internet, jaringan komputer, maupun komputer standalone.
Dari puluhan atau bahkan ratusan definisi yang muncul dapat kita simpulkan bahwa sistem atau konsep pendidikan yang memanfaatkan teknologi informasi dalam proses belajar mengajar dapat disebut sebagai suatu e-Learning. Dalam teknologi e-Learning, semua proses belajar mengajar yang bisa didapatkan secara langsung dan virtual. Dalam arti, pada saat yang bersamaan seorang guru mengajar dengan sebuah komputer sedangkan para user mengikuti pelajaran tersebut dengan komputer lain di tempat yang berbeda. Dalam hal ini, secara tidak langsung pengajar dan user saling berinteraksi pada waktu yang sama. Proses belajar mengajar dilakukan dengan menggunakan Internet. Sehingga dapat dikatakan bahwa, proses belajar mengajar dapat diselesaikan dengan cepat dan menyenangkan dalam sekali klik, dimana user menjadi tidak merasa tertekan dari pihak pendidikan maupun pengajar.
5
6
2.1.1 Konsep e-Learning
Pada dasarnya, konsep e-Learning adalah penyediaan kelas-kelas baru yang setara dengan kelas konvensional. Istilah setara ini berarti bahwa e-Learning diharapkan dapat menggantikan peran sekolah konvensional bukan hanya sekedar sebagai pelengkap atau tambahan dari sistem konvensional yang ada. Sebagai hasil pencangkokan dari sistem pendidikan, e-Learning merupakan sebuah eksperimen. Dalam arti sistem pendidikan e-Learning memerlukan adaptasi dan penyempurnaan di lingkungan yang baru untuk dapat berkembang dan sejajar dengan sekolah konvensional. Dapat dijelaskan bahwa pengembangan teknologi e-Learning haruslah didasarkan pada sifat dan karakter asli dari sistem pendidikan yang ada. Hal ini berarti bahwa fasilitas-fasilitas yang telah familiar digunakan dalam sistem konvensional, dapat diadaptasi untuk digunakan sebagai e-Learning Tool dalam e-Learning. Karena ada bermacam penggunaan e-learning saat ini, maka ada pembagian atau pembedaan e-learning.
Pada dasarnya e-learning mempunyai dua tipe, yaitu synchronous and asynchronous.
• Synchronous Training
Syncronous berarti “pada waktu yang sama”. Jadi, Synchronous Training adalah tipe pelatihan, dimana proses pembelajaran terjadi pada saat yang sama ketika pengajar sedang mengajar dan murid sedang belajar. Hal tersebut memungkinkan interaksi langsung antara murid dan guru, baik menggunakan internet maupun intranet. Pelatihan e-learning Synchronous lebih banyak digunakan di seminar atau konferensi yang pesertanya berasal dari berbagai Negara. Penggunaan tersebut sering pula dinamakan web conference atau webinar(web seminar) dan sering digunakan kelas atau kuliah universitas online.
Synchronous Training mengharuskan guru dan semua murid mengakses internet secara bersamaan. Pengajar memberikan makalah dengan slide presentasi dan peserta web conference dapat mendengarkan presentasi melalui hubungan internet.
Jadi, Synchronous Training sifatnya mirip pelatihan di ruang kelas. Namun, kelasnya bersifat maya(virtual) dan peserta tersebar di seluruh dunia dan
7
terhubung melalui internet. Oleh karena itu, Synchronous Training sering pula disebut virtual classroom.
• Asyncronous Training
Asyncronous berarti “tidak pada waktu yang bersamaan”. Jadi, seseorang dapat mengambil pelatihan pada waktu yang berbeda dengan pengajar memberikan pelatihan. Pelatihan ini lebih popular di dunia e-learning karena memberikan keuntungan lebih bagi peserta pelatihan. Karena dapat mengakses pelatihan kapanpun dan dimanapun.
Pelatihan berupa paket pelajaran yang dapat dijalankan di computer manapun dan tidak melibatkan interaksi dengan pengajar atau pelajar lain. Oleh karena itu, pelajar dapat memulai pelajaran dan menyelesaikannya setiap saat. Paket pelajaran berbentuk bacaan dengan animasi simulasi, permainan edukatif, maupun latihan atau tes dengan jawabannya.
Akan tetapi, ada pelatihan Asyncronous Training yang terpimpin, dimana pengajar memberikan materi pelajaran lewat internet dan peserta pelatihan mengakses materi pada waktu yang berlainan. Pengajar dapat pula memberikan tugas atau latihan dan peserta mengumpulkan tugas lewat e-mail. Peserta dapat berdiskusi atau berkomentar dan bertanya melalui bulletin board.
2.1.2 Keuntungan Menggunakan e-Learning
Keuntungan menggunakan e-Learning diantaranya adalah sebagai berikut:
• Biaya
Kelebihan pertama e-learning adalah ia mampu mengurangi biaya pelatihan. Dengan adanya e-learning, perusahaan tidak perlu mengeluarkan biaya untuk menyewa pelatih dan ruang kelas serta transportasi peserta pelatihan atau pelatih. Perusahaan tidak perlu menyediakan makan siang, kopi, maupun peralatan kelas, seperti alat tulis, papan tulis, proyektor. Penghematan biaya dengan penggunaan e-learning sudah terbukti. Sebagai contoh, DaimlerChrysler telah menghemat sebanyak US$250.000 dari biaya pelatihan. Akan tetapi,
8
pengelola pelatihan pun harus berhati-hati. Manajemen e-learning yang tidak tepat akan membuat biaya pelatihan semakin membengkak.
• Fleksibilitas waktu
Administrator sering mengalami kesulitan menyesuaikan waktu beberapa karyawan yang ingin dilatih. Hal ini karena untuk meninggalkan pekerjaannya selama satu atau dua hari. Dengan tuntutan kompetisi perusahaan yang kian meningkat, kekurangan pegawai selama lebih dari satu harian sangat mengganggu produktivitas perusahaan. Maka tidak heran karyawan dan atasannya kurang meyenangi pelatihan yang memakan waktu lama.
E-learning membuat karyawan atau pelajar dapat menyesuaikan waktu belajar. Mereka dapat menyisipkan waktu belajar setelah makan siang, setelah kantor selesai dan menunggu jemputan. Karyawan dan pelajar mudah mengakses e-learning. Ketika waktu sudah tidak memungkinkan atau ada hal yang lebih mendesak. Mereka dapat mngerjakan pelajaran di e-learning saat itu juga. Banyak pelajaran e-learning yang bersifat bookmark. Fasilitas tersebut membuat karyawan atau pelajar yang kembali mengakses e-learning secara otomatis dibawa ke halaman terakhir pelajaran sebelumnya. Oleh karena itu, karyawan atau pelajar dengan cepat dan nyaman melanjutkan pelajaran.
• Fleksibilitas tempat
Apabila tempat pendidikan aktif menyelenggarakan acara pelatihan, akan sulit mencari ruang kelas yang memadai dan dapat menampung 10 sampai 20 orang pelajar serta menyediakan alat-alat pembelajaran lain. Bayangkan kesibukan anda bila menangani pelatihan lebih dari empat kali seminggu.
Para karyawan dan pelajar yang dilatih pun harus menempuh perjalanan jauh ke kelas. Orangtua pelajar harus mengantarkan anaknya yang masih kecil ke tempat belajar, yang seringkali jauh dari sekolahnya. Hal ini membuat mereka enggan mengikuti pelatihan.
9
Adanya e-learning membuat karyawan santai mengakses pelatihan e-learning di kantor, bahkan di meja kerja. Selama computer terhubung dengan computer yang menjadi servernya, mereka dapat mengaksesnya dengan mudah.
Di sekolah-sekolah, para pelajar tidak perlu pergi jauh ke ruang kelas. Mereka hanya perlu ke laboratorium computer sekolah, dimana e-learning tersebut di install, untuk mengikuti tambahan pelajaran.
• Fleksibilitas kecepatan pembelajaran
Pelajar memiliki gaya belajar yang berbeda-beda. Oleh karena itu, wajar bila di dalam suatu kelas ada siswa yang mengerti dengan cepat dan ada yang harus mengulang untuk dapat memahaminya. Akan tetapi, karena guru atau pelatih mengajar dengan kecepatan yang sama untuk semua siswa, maka siswa yang lebih lambat akan sulit memahaminya. Terlebih lagi, guru sering tidak memiliki waktu menjawab pertanyaan siswa atau berdiskusi setelah waktu pelajaran dikelas telah habis. Siswa menjadi frustasi. Siswa yang lebih cepat menginginkan lebih banyak materi, sedangkan siswa yang lebih lambat menginginkan pengulangan pelajaran. E-learning dapat disesuaikan dengan kecepatan belajar masing-masing siswa. Siswa mengatur sendiri kecepatan pelajaran yang diikuti. apabila belum mengerti, siswa dapat mempelajari modul tertentu dan mengulanginya lagi nanti. Apabila seorang siswa mengerti dengan cepat dan mengisi waktu dengan belajar topic lain. Hal ini berbeda sekali dengan pelatihan dikelas karena semua pelajaran dimulai dan berhenti pada waktu yang sama.
Pelajar pun dapat memilih modul yang ingin dipelajari. Dia dapat melewati modul pelajaran yang dianggap tidak sesuai dang mengkonsentrasikan diri ke bagian lain.
• Standarisasi pengajaran
Anda pasti pernah memiliki guru atau pelatih favorite yang terasa dapat mengajar dengan baik sehingga materi sesulit apapun mudah diserap. Sebaliknya penjelasan guru tidak favorite akan sulit dimengerti.
10
Hal tersebut disebabkan perbedaan kemampuan dan metode pengajaran yang diterapkan guru. Perbedaan tersebut menyebabkan kualitas pengajaran sulit dijaga karena guru favorite tidak mungkin diminta untuk dapat mengajar di semua mata pelajaran.
e-learning dapat menghapuskan perbedaan tersebut. Pelajaran e-learning selalu memiliki kualitas sama setiap kali diakses dan tidak tergantung suasana hati pengajar.
• Efektivitas pengajaran
Karena e-learning merupakan teknologi baru, karyawan dan pelajar dapat tertarik dan mencobanya sehingga jumlah peserta pelatihan meningkat.
E-learning yang didesain dengan instructional design mutakhir membuat karyawan atau pelajar mengerti isi pelajaran. Penyampaian pelajaran e-learning dapat berupa simulasi dan kasus- kasus, menggunakan bentuk permainan dan menggunakan tekhnologi animasi canggih. Bentuk-bentuk pembelajaran tersebut dapat membantu proses pembelajaran tersebut dapat membantu proses pembelajaran dan mempertahankan minat belajar. Suatu studi oleh J.D. Fletcher menunjukkan bahwa tingkat retensi dan aplikasi pelajaran e-learning meningkat 25% disbanding pelatihan secara tradisional. Dengan begitu, kinerja karyawan lebih meningkat dan tujuan organisasi tercapai.
• Kecepatan distribusi
Kemajuan teknologi yang pesat menuntut suatu pelatihan teknologi baru dilaksanakan secepatnya dan menjangkau area luas secara singkat. Kebijakan baru perusahaan memerlukan pelatihan agar karyawan dapat memahaminya.
e-learning dapat mempercepat menjangkau karyawan yang berada di luar wilayah pusat. Tim desain pelatihan hanya perlu memepersiapkan bahan pelatihan secepatnya dan menginstall hasilnya di server pusat e-learning. Jadi, semua computer yang terhubung ke server dapat mengakses. Apabila ada perubahan bahan pelajaran dan materi maka administrator hanya perlu mengubah di server e-learning, tanpa mendatangi semua kantor cabang.
11
• Ketersediaan on demand
Karena e-learning dapat sewaktu-waktu diakses, jadi dapat menganggapnya sebagai buku saku yang membantu pelajaran setiap saat.
• Otomatisasi proses administrasi
E-learning menggunakan suatu learning Management System(LMS) yang berfungsi sebagai platform pelajaran-pelajaran e-learning. LMS berfungsi pula menyimpan data-data pelajar, pelajaran, dan proses pembelajaran yang berlangsung.
LMS yang baik dapat menyimpan dan membuat laporan belajar seorang siswa, mulai dari pelajaran yang telah di ambil, tanggal akses, berapa persen pelajaran dapat diselesaikan sampai berapa hasil tes akhir yang di ambil. Dengan adanya laporan didalam system, administrator pelatihan sangat terbantu. Waktu dan proses menyelesaikan tugas administrasi pelaporan akan lebih singkat dan mudah. Pelatih atau guru mempunyai akses ke LMS dapat setiap saat mencetak sendiri laporan dengan otomatis untuk memonitor kemajuan belajar siswanya, tanpa harus menunggu administrator.
2.1.3 Keterbatasan Menggunakan e-Learning
• Budaya
Beberapa orang merasa tidak nyaman mengikuti pelatihan melalui computer. Penggunaan e-learning menuntut budaya self-learning, dimana seseorang memotivasi diri sendiri untuk belajar. Sebaliknya pada sebagian besar budaya pelatihan di Indonesia, motivasi belajar lebih tergantung pada pengajar.
• Investasi
Walaupun e-learning menghemat banyak biaya, tetapi suatu organisasi harus mengeluarkan investasi awal cukup besar untuk mulai mengimplementasikan e-learning. Investasi dapat berupa biaya design atau pembuatan program. Apabila infrastruktur belum memadai, organisasi harus
12
mengeluarkan sejumlah dana untuk membeli computer, jaringan, server dan lain sebagainya.
• Teknologi
Karena teknologi yang digunakan beragam, ada kemungkinan teknologi tersebut tidak sejalan dengan teknologi yang sudah ada dan terjadi konflik teknologi sehingga e-learning tidak dapat berjalan dengan baik. Oleh karena itu, kompatibilitas teknologi yang digunakan harus diteliti sebelum memutuskan menggunakan suatu paket e-learning.
• Infrasturktur
Internet belum menjangkau semua kota di Indonesia. Layanan broadband baru ada di kota-kota besar. Akibatnya, belum semua orang atau wilayah belum dapat merasakan e-learning dengan internet.
• Materi
Walaupun e-learning menawarkan berbagai fungsi, ada beberapa materi yang tidak dapat di ajarkan melalui e-learning. Pelatihan yang memerlukan banyak kegiatan fisik, seperti olahraga dan instrument musik, sulit disampaikan melalui e-learning dengan sempurna. Akan tetapi e-learning dapat digunakan untuk memberikan dasar-dasar pelatihan sebelum masuk ke praktek.
2.1.4 Strategi untuk e-learning
Seperti halnya peluncuran produk baru di pasar, perlu memformulasikan strategi yang jelas sebagai acuan sebelum kita mulai menerapkan e-learning.
Oleh karena itu, penyusunan strategi untuk e-learning sangat berguna untuk:
1. memperjelas tujuan pelatihan atau pendidikan yang ingin dicapai.
2. mengetahui sumber daya yang dibutuhkan.
3. membuat semua pihak yang terlibat untuk tetap mengacu pada tujuan yang sama.
4. mengetahui pengukuran keberhasilan.
13
2.1.5 Struktur strategi e-learning
Setelah mengetahui pentingnya strategi dalam menerapkan e-learning, kita dapat memulai langkah-langkah menyusun strategi.
Strategi e-learning melibatkan empat tahap:
1. Analisa
2. Perencanaan
3. Pelaksanaan
4. Evaluasi
Keempat tahap bukan langkah yang langsung selesai setelah tahap keempat, tetapi merupakan langkah yang berkesinambungan dan saling mendukung.
2.2 Pengertian Internet
Banyak sebutan yang diberikan oleh para pengguna tentang pengertian dari Internet antara lain cyber, e-world, dunia maya dan sebagainya. Namun semua itu hanyalah istilah dan sebenarnya tidak ada definisi khusus mengenai Internet, atau kepanjangan dari kata Internet.
Sebagai gambaran umum, Internet adalah suatu jaringan komputer global yang terbentuk dari jaringan – jaringan lokal dan regional, dan memungkinkan komunikasi data antar komputer – komputer yang terhubung ke jaringan tersebut dengan menggunakan jaringan komunikasi yang ada di seluruh dunia. Selain itu Internet dapat juga diartikan sebagai seluruh manusia yang secara aktif berpartisipasi sehingga membuat Internet menjadi sumber daya informasi yang sangat berharga.
14
2.3 Beberapa Istilah dalam Internet
Berikut ini beberapa istilah yang berhubungan dengan Internet, antara lain:
1. World Wide Web (www).
www merupakan pelayanan yang dikembangkan di Internet dan menjadi layanan aplikasi yang paling popular digunakan pemakai jaringan Internet. www atau yang biasa disebut web saja, dimungkinkan untuk mengakses informasi secara interaktif berupa tampilan grafis maupun teks atau biasa disebut dengan hypertext, yang kemudian dikembangkan menjadi suatu protocol aplikasi yang disebut HTTP (Hyper Text Transfer Protokol).
2. Web Browser
Browser adalah sebuah aplikasi yang digunakan untuk menjelajah dunia maya Internet. Aplikasi ini memiliki kemampuan untuk menterjemahkan suatu halaman web yang ditulis dalam bentuk dokumen HTML, sehingga informasinya dapat ditampilkan secara visual kepada user.
2.4 Moodle
Moodle (Modular Object-Oriented Dynamic Learning Evironment) sebuah paket software atau program aplikasi pembelajaran dinamis dengan menggunakan model berorientasi objek yaitu merubah sebuah media pembelajaran kedalam bentuk situs. Aplikasi ini memungkinkan siswa untuk masuk kedalam “ruang kelas” digital untuk mengakses materi-materi pembelajaran. Di dalam Moodle dapat membuat media pembelajaran yang berisikan materi, kuis, forum diskusi dan lain-lain. Moodle merupakan sebuah aplikasi Course Management System (CMS) yang gratis dapat di download, digunakan ataupun dimodifikasi oleh siapa saja dengan lisensi secara GNU (General Public License) dan dapat di download pada alamat http://www.moodle.org yang dikembangkan oleh Martin Dougiamas.
15
Gambar 2.1 Tampilan website www.moodle.org
2.4.1 Keunggulan Moodle.
Dalam membangun sebuah aplikasi e-learning, software Moodle memiliki beberapa keunggulan, antara lain :
- 100% cocok untuk kelas online dan sama baiknya dengan belajar tambahan yang langsung berhadapan dengan dosen / guru.
- Sederhana, efisien, ringan dan kompatibel dengan banyak browser.
- Mudah cara instalasinya, paket bahasa disediakan penuh untuk berbagai bahasa. Bahasa yang tersedia dapat di edit dengan menggunakan editor yang telah tersedia. Lebih dari 45 bahasa yang tersedia, termasuk Bahasa Indonesia.
- Banyak program yang bisa mendukung PHP dan hanya membutuhkan satu database.
- Tersedianya manajemen situs untuk pengaturan situs keseluruhan, mengubah theme, menambah module, dan sebagainya.
- Tersedianya manajemen pengguna, manajemen kursus, penambahann jenis kursus, pengurangan atau pengubahan kursus.
16
- Modul chat, modul pemilihan (polling), modul forum, modul untuk jurnal. Modul untuk kuis, modul untuk survey dan workshop, dan masih banyak yang lainnya.
- Mempunyai keamanan yang kokoh. Formulir pendaftaran untuk pelajar telah diperiksa validitasnya dan mempunyai cookies yang terenkripsi. Menampilkan penjelasan dari pelajaran yang ada dan pelajaran tersebutdapat dibagi kedalam beberapa kategori.
- Free dan open source software. Ini sejalan dengan kebijakan pemerintah dengan IGOS-nya, Moodle bersifat free dan open source. Oleh karena itu, Moodle sesuai digunakan di lingkungan pendidikan. Disamping itu, Moodle bisa dimodifikasi dan disesuaikan dengan kultur yang ada di Indonesia.
2.4.2 Management Moodle.
Moodle merupakan aplikasi CMS (Course Management System) yaitu sutau paket software yang dirancang untuk membantu pendidik dalam membuat suatu kursus online yang berkualitas dengan mudah. Dalam pembuatan aplikasi dengan menggunakan Moodle terdapat tiga bagian management penting, antara lain : Site Management, User Management, dan Course Management.
Dalam Site Management website diatur oleh Admin yang telah ditetapkan ketika membuat website, tampilan (Themes) diizinkan pada Admin untuk memilih warna, jenis huruf, susunan dan sebagainya. Kemudian untuk kebutuhan tampilan bentuk kegiatan yang ada dapat ditambah, Source Code yang digunakan ditulis dengan menggunakan PHP dan mudah untuk dimodifikasi dan sesuai dengan kebutuhan.
User Management bertujuan untuk mengurangi keterlibatan Admin menjadi lebih minimum, ketika menjaga keamanan yang beresiko tinggi. Para pelajar dapat membuat nama pemakai untuk login dengan menyertakan alamat e-mail yang akan diperiksa melalui konfirmasi. Setiap orang disarankan cukup satu pengguna saja untuk seluruh server dan tiap pengguna dapat mempunyai akses yang berbeda, karena untuk melakukan login pengguna memiliki password sebagai “kunci pendaftaran”, pengguna juga dapat membuat biografi sendiri serta
17
dapat menambahkan photo dan dapat memilih bahasa yang diinginkan, antara lain: Bahasa Indonesia, Inggris, Jerman, Spanyol, Perancis, Portugis, Dll. Dalam management ini pengajar mempunyai hak istimewa sehingga dapat mengubah atau memodifikasi bahan pelajaran.
Management yang terakhir adalah Course Management, dalam management ini pengajar mengendalikan secra penuh untuk mengatur pelajaran, termasuk melarang pengajar yang lain memasuki areanya dan untuk bentuk atau metode pelajaran dapat dipilih, seperti: berdasarkan mingguan, berdasarkan topic atau bentuk diskusi. Selain itu, management ini juga menyediakan forum, kuiz, polling, survey, tugas, percakapan, dan pelatihan yang digunakan untuk mendukung proses belajar. Semua kelas-kelas untuk forum, kuis dan tugas dapat ditampilkan pada satu halaman dan dapat di download sebagai file lembar kerja. Bahan pelajaran juga dapat dipaketkan dengan menggunakan file zip.
2.5 Kode HTML
Script yang digunakan dalam aplikasi ini menggunakan HTML. HTML merupakan bahasa Markup (penandaan) terhadap sebuah dokumen teks. Tanda tersebut digunakan untuk menentukan format atau style dari teks yang ditandai. Kode-kode yang dapat dibuat dalam HTML adalah jenis tulisan, ukuran tulisan, paragraph, warna tulisan, warna background, dsb.
2.5.1 Struktur Dasar HTML
Pada dasarnya sebuah file HTML merupakan file teks biasa yang mengandung tag HTML, yaitu tag berpasangan dan ditandai oleh symbol < dan >. Pasangan atau “penutup perintah” dari sebuah tag ditandai dengan tanda ‘/’. Misalnya dari tag adalah . Secara lengkap file HTML mempunyai bagian head dan body. Maka struktur lengkapnya adalah sebagai berikut :


<br />18 <br />…letak judul disini… <br />


…letak body disini…


Bagian head biasanya berisi informasi mengenai dokumen tersebut, misalnya judul dokumen, versi HTML yang digunakan, dan lain-lain. Sedangkan bagian body berisi layout atau desain halaman web
2.5.1.1 Tag Gambar
Untuk memasukan gambar dalam website, ada dua cara yang dapat dilakukan. Hal ini didasarkan pada tempat source gambar itu berada, yaitu :
- Gambar dalam lokasi yang sama
- Gambar tidak dalam lokasi yang sama
Tidak semua format gambar dapat dimasukan dalam website, format gambar yang sesuai dimasukkan dalam website, misalnya GIF dan JPG. Untuk memasukan gambar dari lokasi yang sama dapat dilakukan dengan tag :

Sedangkan untuk memasukan gambar dari file eksternal digunakan tag :

2.5.1.2 Tabel
Dokumen HTML sering digunakan untuk menampilkan data, terlebih lagi dokumen yang berhubungan dengan database. Untuk menampilkan data tersebut, HTML menyediakan tag yang dapat digunakan untuk membuat sebuah tabel. Contoh penulisannya adalah sebagai berikut:



19

















baris1kolom1 baris1kolom2
baris2kolom1 baris2kolom2
baris3kolom1 baris3kolom2

2.5.1.3 Mengatur Baris dan Paragraph
Tidak seperti penulisan dokumen pada word processor, walaupun teks sudah diatur menggunakan enter maupun paragrap dalam pengetikannya namun hasil yang akan tampil masih akan berupa teks ulang panjang tanpa adanya pengaturan baris.
Untuk mengatur baris dan paragraph HTML digunakan tag, yaitu:
- Tag

Digunakan untuk membuat baris baru. Tag ini merupakan tag tunggal, oleh karena itu tidak memerlukan tag penutup

- Tag


Tag ini digunakan untuk membuat paragraph dalam HTML. Jadi apabila menggunakan tag

sama saja menulis tag
sebanyak dua kali. Format penulisannya adalah sebagai berikut :
20


- Tag

Tag ini digunakan untuk menampilkan teks dokumen sesuai dengan penulisan teks pada editor. Tag ini berguna untuk penggunaan spasi antar baris dan memudahkan untuk meletakkan tab dalam dokumen.
2.5.1.4 Membuat Form
Fasilitas form dapat digunakan untuk membuat formulir pada halaman web. Dengan formulir user bisa memasukkan data-datanya, baik yang berupa informasi maupun keperluan yang lain. Tag yang digunakan dalam pembuatan form ini, yaitu :
- Tag

Tag ini digunakan untuk membuat form. Format penulisannya adalah sebagai berikut:

- Tag
Tag ini digunakan untuk membuat komponen-komponen input dari sebuah form. Format penulisannya adalah sebagai berikut:

- Tag
Tag
21
2.5.1.5 Menyisipkan Script
Dalam pembuatan halaman web biasanya perancang web ingin menggabungkan bahasa pemrograman lain (script) agar halaman web terlihat lebih bagus. Untuk memasukkan script ke dalam dokumen HTML digunakan tag
2.6 PHP, MySQL, dan Apache
PHP merupakan singkatan dari Personal Home Page Tool, tetapi lebih dikenal dengan Hypertext Preprocessor yang merupakan bahasa pemrograman scripting server side yang digunakan oleh server web untuk menghasilkan HTML secara on-the-fly. PHP merupakan interpreter yang dapat dieksekusi sebagai program CGI untuk server web atau dijadikan modul untuk server web. Sehingga diperoleh halaman web yang dinamis atau sesuai dengan permintaan client.
MySQL merupakan software Sistem Manajemen Database (Database Management System – DBMS) yang sangat popular untuk membangun aplikasi web dengan menggunakan database. Pada mulanya MySQL merupakan software database shareware, yaitu suatu software yang dapat didistribusikan secara bebas untuk keperluan pribadi, tetapi jika digunakan secara komersial maka pengguna harus mempunyai lisensi dari pembuatnya. Saat ini MySQL telah menjadi software database Open Source yaitu software yang dapat didistribusikan secara bebas dan dapat dipergunakan untuk keperluan pribadi ataupun komersial. Sehingga database MySQL memiliki dua lisensi yaitu GPL (General Public Lisensi) dan non GPL.
PHP dan MySQL dapat bekerja sama dengan banyak web server. Salah satu web server yang dikenal dan sudah terbukti ketangguhannya serta konektivitasnya dengan PHP dan MySQL adalah Apache.
22
2.7 Konsep Kerja
Isi situs yang dinamis tentu memerlukan database yang handal. Dengan menggunakan PHP, data-data yang disimpan di MySQL dapat ditampilkan. Logikanya, ketika request dikirimkan ke MySQL dengan script PHP melalui Web Browser, maka Web Server Apache akan memeritahkan engige PHP untuk melakukan query ke MySQL. Setelah MySQL memberikan data yang di request, PHP akan memformatnya, lalu mengirimkan kepada Apache untuk selanjutnya diteruskan kepada netter yang melakukan request data tersebut melalui HTTP.
Gambar 2.2 Konsep Kerja PHP
2.8 Sekilas Tentang Flash MX 2004
Macromedia Flash MX 2004 merupakan sebuah program yang dapat membuat animasi mulai dari yang sederhana hingga yang kompleks. Dalam Flash bisa menambahkan gambar, suara, dan video ke dalam animasi yang disebut Movie Flash. Pada awalnya Flashhanya digunakan untuk animasi, tetapi saat ini sudah dapat menghasilkan beberapa plikasi antara lain : Banner Web, Iklan Web, Slide Presentasi, CD Opening, Game, Film Kartun, Projek Pembelajaran, Kartu Ucapan, 100% Flash Site, dan lain-lain.
Kemampuan Macromedia Flash MX 2004 antara lain :
- Animasi dan gambar yang dibuat dengan Flash akan tetap terlihat bagus pada ukuran windows dan resolusi layer berapa pun. Hal ini disebabkan karena
23
Flash MX 2004 dibuat dengan teknologi Vector Graphic yang mendeskripsikan gambar memakai garis dan kurva
- Waktu Loadig (kecepatan gambar atau animasi yang muncul) lebih cepat dibandingkan dengan pengolah animasi lainnya, seperti animated gift dan java applet.
- Mampu membuat Website yang interaktif, karena user dapat menggunakan keyboard atau mouse untuk berpindah ke bagian lain dari halaman Web atau Movie, memindahkan obje, memasukkan informasi di Form.
- Mampu menganimasi grafis yang rumit dengan sangat cepat, sehingga membuat animasi layer penuh bisa langsung disambungkan ke situs web.
- Mampu secara otomatis mengerjakan sejumlah Frame antara awal dan akhir sebuah urutan animasi, sehingga tidak membutuhkan waktu yang lama untuk membuat berbagai animasi.
2.8.1 Area Kerja Macromedia Flash MX 2004
Timeline Baris Menu Panel
Tools Lembar Kerja Properties
Gambar 2.3 Area Kerja Macromedia Flash MX 2004
24
Area kerja di Flash terdiri atas enam komponen, antara lain :
- Area Kerja
Merupakan tempat untuk meletakkan objek yang akan digunakan di Flash. Kotak putih area yang akan dilihat oleh user, sedangkan bagian yang abu-abu akan tersembunyi.
- Baris Menu
Merupakan baris control yang berfungsi untuk membuat, membuaka dan menyimpan file, copy, paste, dan lain-lain.
- Panel
Merupakan jendela mengambang yang masing-masing memiliki isi yang berbeda-beda tergantung fungsinya.
- Timeline
Merupakan tempat untuk mengatur frame dan layer di dalam flash
- Tools
Merupakan panel yang berisi tools atau alat yang digunakan untuk bekerja di dalam lembar kerja Flash.
- Properties
Merupakan tampilan objek atau tools yang sedang dipilih serta digunakan.
2.9 Adobe Photoshop 7.0
Adobe Photoshop 7.0 merupakan program yang dapat digunakan untuk mengedit suatu gambar ataupun foto menjadi lebih menarik dengan membuat kreasi warna, memperbaiki gambar ataupun photo yang buram, membuat efek local zoom, dan sebagainya.
25
2.9.1 Area Kerja Adobe Photoshop 7.0
MenuBar Canvas Pallete
Option Bar
Status Bar Toolbox
Gambar 2.4 Area Kerja Adobe Photoshop 7.0
Bagian-bagian dari area kerja pada Adobe Photoshop 7.0 antara lain :
- Canvas
Merupakan area atau layer yang akan digunakan untuk meletakkan objek-objek dalam photoshop.
- Menu Bar
Berisikan perintah-perintah dasar Photoshop (menyimpan, mencetak, membuka file dan lain-lain) serta perintah-perintah pengeditan dan manipulasi grafik.
26
- Option Bar
Digunakan untuk memilih setting yang akan berubah sesuai dengan tool yang diaktifkan.
- Toolbox
Merupakan tools yang digunakan utnuk membuat, mengedit, dan memanipulasi gambar.
- Pallete
Digunakan untuk membantu dalam merubah, mengatur dan memilih berbagai parameter penyuntingan dan pengolahan gambar.
- Status Bar
Berisikan informasi ukuran file, ukuran gambar, waktu dan keterangan tools yang sedang aktif.
2.10 Struktur Navigasi
Struktur navigasi adalah struktur alur cerita dari sebuah program. Sebelum
menyatukan elemen-elemen yang digunakan dalam aplikasi multimedia, sebaiknya kita mendefinisikan obyek-obyek dan merancang tampilan. Agar semua
obyek yang termasuk di dalam aplikasi tersebut tidak mengalami kerancuan informasi, dengan kata lain semua tampilan harus dapat memberikan informasi yang bulat dan utuh, sehingga dapat tercapai suatu pembentukan aplikasi multimedia. Dalam pembuatan aplikasi multimedia ada empat macam struktur navigasi yang biasa digunakan. Yaitu struktur navigasi Linier, Hirarki, Non Linier dan stuktur navigasi Komposit (campuran).
2.10.1 Navigasi Linier
Struktur navigasi linier (satu alur) merupakan struktur yang hanya mempunyai satu rangkaian cerita yang berurut. Struktur ini menampilkan satu demi satu tampilan layar secara berurut menurut urutannya. Dalam struktur ini tidak diperkenankan adanya percabangan.
27
Gambar 2.5 Navigasi Linier
2.10.2 Navigasi Hirarki
Struktur navigasi hirarki (bercabang), merupakan suatu struktur yang mengandalkan percabangan untuk data atau gambar pada layar dengan criteria tertentu. Tampilan pada menu utama disebut master page. Menu utama ini memiliki percabangan yang dinamakan halaman pendukung (slave page).
Gambar 2.6 Navigasi Hierarki
2.10.3 Navigasi Non Linier
Struktur navigasi ini merupakan pengembangan dari struktur navigasi linier. Pada struktur ini dimungkinkan adanya percabangan. Percabangan yang dibuat pada struktur non linier ini berbeda dengan percabangan pada struktur hirarki, karena tiap-tiap tampilan mempunyai kedudukan yang sama, yaitu tidak adanya menu utama dan halaman pendukung.
Gambar 2.7 Navigasi Non Linier
28
2.10.4 Navigasi Komposit
Navigasi komposit (campuran) merupakan gabungan dari ketiga struktur sebelumnya, yaitu struktur navigasi linier, struktur navigasi hirarki dan struktur navigasi non linier. Struktur navigasi ini disebut juga dengan struktur navigasi bebas. Jika suatu tampilan memerlukan percabangan, maka dapat dibuat percabangan. Bila dalam percabangan tersebut terdapat suatu tampilan yang sama kedudukannya, maka dapat dibuat suatu struktur linier dalam percabangan tersebut.
Gambar 2.8 Navigasi Komposit ( Campuran )

bab 3 :
BAB III
PEMBAHASAN
3.1 Struktur Navigasi
Pembuatan struktur navigasi sangatlah diperlukan untuk mempermudah para pengunjung website e-learning ini dalam hal pencarian informasi. Penulis membagi struktur navigasi menjadi dua bagian yaitu untuk user dan untuk admin. Berikut adalah navigasi yang tergambar pada pembuatan website e-learning pembelajaran fisika:
Gambar 3.1 Struktur Navigasi Campuran (liner, non linear dan hirarki)
untuk User
Profil
Buku Tamu
Login
Materi fisika & latihan
Daftar
Home
Score & Pembahasan
29
30
LOGIN
ADMIN
HALAMAN
ADMIN
Gambar 3.2 Struktur Navigasi Campuran (Linear & Hirarki)
untuk Admin
Bentuk navigasi yang dipakai penulis adalah navigasi campuran. Pada struktur navigasi diatas dapat dijelaskan bahwa pengunjung pertama kali ditampilkan halaman Home, dimana pada halaman tersebut merupakan opening view dan di halaman tersebut terdapat button-link yang menghubungkan ke halaman yang dituju dari link tersebut, adapun button link yang terdapat pada halaman Home adalah Home, Profile, Buku tamu, Login.
Halaman Profile berisi berbagai tulisan mengenai informasi tentang website e-learning fisika ini. Dari halaman ini pengunjung dapat kembali ke halaman Home ataupun masuk ke halaman lainnya yang berada pada halaman Index.
Halaman Buku tamu merupakan halaman yang berisi form untuk data pengunjung dan pesan dimana pengunjung dapat langsung mengirim kritik dan saran serta dengan cara menuliskan pesan pada halaman yang telah disediakan langsung pada halaman ini, pesan tersebut akan dilihat oleh admin di halaman manajemen admin. Setelah pengunjung menuliskan pesan, maka akan muncul
LIHAT BUKU TAMU DAN HAPUS
UPLOAD DAN
HAPUS FILE
LIHAT DATA PENGUNJUNG DAN HAPUS
LIHAT SCORE
DAN HAPUS
31
halaman baru dimana halaman ini hanya sebagai informasi bahwa data telah dimasukkan dan ucapan terimakasih telah menuliskan pesan atau komentar yang nantinya mungkin dapat berguna bagi website ini bagi kedepannya.
Seorang user harus mengisikan nama dan password di halaman Login user apabila sudah terdaftar. apabila tidak, user tidak dapat mengakses materi dan user di haruskan untuk mendaftar terlebih dahulu di link daftar yang sudah tersedia. Halaman Materi merupakan halaman yang berisi content-content mengenai bahan pembelajaran fisika disertai dengan soal-soal latihan beserta pembahasannya. Setelah user telah mengerjakan latihan dan memperoleh score, setelah itu baru user dapat membuka halaman pembahasan. Dengan kata lain user yang tidak mengerjakan latihan, mereka tidak dapat mengakses halaman pembahasan.
Halaman login admin menampilkan form isian berupa nama dan password, halaman ini ditujukan hanya bagi administrator. Seorang admin harus mengisikan nama dan password untuk bisa masuk ke halaman Admin, halaman ini merupakan halaman khusus admin yang akan menuju ke halaman manajemen admin yang digunakan untuk dapat melihat dan menghapus daftar tamu, melihat dan menghapus pesan yang ada di buku tamu dikirimkan oleh pengunjung, melihat dan menghapus data pengunjung, mengupload file dan menghapus file, dan melihat dan menghapus score pengunjung.
3.2 Storyboard
Setelah selesai dengan penggambaran navigasi, maka berikutnya adalah pembuatan storyboard.
3.2.1 Storyboard Home
Pada storyboard untuk halaman Home ini terdapat header yang berupa gambar dan tulisan yang merupakan nama dari website ini yaitu fisika. Header ini terpasang diseluruh halaman dalam website ini. Lalu terdapat button link Profile yang merupakan link menuju ke halaman profil. Terdapat button link Buku tamu yang merupakan link menuju ke halaman Buku tamu, button link Login dikhususkan bagi user untuk memasukkan nama dan password yang merupakan
32
link menuju halaman materi. Image 1 merupakan gambar yang berhubungan dengan fisika. Teks 1 merupakan teks atau kalimat ucapan selamat datang bagi pengunjung. Teks 2 merupakan alamat website fisika ini.
Gambar 3.3 Storyboard Home
3.2.2 Storyboard Profile
Pada storyboard Profile ini masih terdapat button link yang juga terdapat pada halaman Home dan setiap link tersebut menghubungkan ke halaman yang berbeda-beda. Di halaman Profile ini terdapat teks 3 yang merupakan teks atau tulisan mengenai pembuatan situs ini, dasar pembuatan situs ini, dan tujuan pembuatan situs ini. Pada halaman ini terdapat image 2 dan image 3 yang merupakan gambar pelengkap halaman agar terlihat lebih menarik. Teks 2 yang terdapat di halaman ini merupakan jenis teks yang sama dengan halaman Home.
33
Gambar 3.4 Storyboard Profile
3.2.3 Storyboard Buku tamu
Storyboard Buku tamu ini merupakan sarana yang disediakan bagi pengunjung untuk memberikan kritik serta saran yang bersifat membangun mengenai situs e-learning ini. Di halaman ini pengunjung harus mengisikan nama, alamat e-mail, dan mengisikan pesan pada kotak input pesan (text area). Setelah pengunjung mengisikan pesannya maka pengunjung dapat langsung mengirimnya dengan menekan button kirim. Dan pengunjung dapat melihat siapa saja yang telah mengisi buku tamu sebelumnya.
34
Gambar 3.5 Storyboard isi buku tamu
3.2.4 Storyboard Login User
Halaman ini merupakan halaman bagi pengunjung untuk login, di halaman ini pengunjung diminta memasukkan nama dan password, jika nama dan password terdapat dalam database atau dengan kata lain pengunjung telah terdaftar datanya, maka pengunjung dapat meneruskan ke halaman berikutnya. Tetapi jika nama dan password tidak terdapat di dalam database maka pengunjung harus mendaftar terlebih dahulu dengan menekan link 3 yaitu merupakan link untuk menuju ke halaman daftar user baru. Teks 2 yang terdapat dalam halaman ini merupakan teks yang sama pada halaman Home.
Gambar 3.6 Storyboard Login User
35
Gambar 3.7 Storyboard Halaman Daftar
3.2.5 Storyboard Materi
Halaman ini merupakan halaman yang berisi link-link pokok bahasan yang akan dibahas beserta latihan soal yang telah di bahas sebelumnya. Pada storyboard ini masih terdapat beberapa elemen yang sama, yang juga terdapat di halaman-halaman lainnya. Link 2 merupakan link untuk materi fisika dan Link 3 merupakan Link untuk latihan soal.
Gambar 3.8 Storyboard Materi Fisika
36
3.2.6 Storyboard Login Admin
Halaman Login Admin ini merupakan halaman yang terpisah dengan halaman home pada tampilan user. Di halaman ini sudah tidak terdapat lagi button link, halaman ini hanya menampilkan 2 buah textfield sebagai kotak input untuk nama dan password yang harus di isi oleh admin jika ingin masuk ke halaman admin apabila ingin melakukan penghapusan, menglihat data pengunjung atau update materi.
Untuk nama admin dan password admin telah ditentukan pada website ini, sehingga seorang pengunjung tidak dapat mengakses halaman admin jika tidak mengetahui nama dan password dari admin.
Gambar 3.9 Storyboard Login Admin
Login merupakan Button yang berfungsi untuk mengirimkan data yang telah di masukan ke dalam kotak input nama dan password.
3.2.7 Storyboard Halaman Admin
Halaman Admin ini hanya menyajikan beberapa link yang terhubung dengan halaman yang dituju. Link 4 untuk konektivitas ke halaman Daftar Tamu, link 5 untuk konektivitas ke halaman data pengunjung, link 6 dan 7 untuk konektivitas ke halaman upload file, link 8 untuk konektivitas ke halaman hapus file, link 10 untuk konektivitas ke halaman score pengunjung. Teks 6 berisi teks yang berisi tulisan manajemen admin.
37
Gambar 3.10 Storyboard Halaman Admin
3.2.8 Storyboard Buku Tamu (Admin)
Halaman ini menampilkan pesan yang dikirim oleh pengunjung melalui halaman Buku tamu. Di halaman ini Admin dapat melihat pesan yang masuk dan dapat menghapusnya. Pada storyboard Buku tamu ini terdapat teks 7 yang berisi header dari tampilan halaman. Link 10 merupakan link delete, link delete ini menghubungkan ke halaman proses penghapusan pesan teks 8 yang merupakan teks yang menampilkan jumlah pesan yang masuk..
Gambar 3.11 Storyboard Buku tamu
38
3.2.9 Storyboard Data Pengunjung(Admin)
Halaman ini menampilkan data yang dikirim oleh pengunjung melalui halaman daftar pengunjung. Di halaman ini Admin dapat melihat data pengunjung yang masuk dan dapat menghapusnya. Pada storyboard Data pengunjung ini terdapat teks 7 yang berisi header dari tampilan halaman. Link 10 merupakan link delete, link delete ini menghubungkan ke halaman proses penghapusan pesan teks 8 yang merupakan teks yang menampilkan jumlah data pengunjung yang masuk.
Gambar 3.12 Storyboard Data Pengunjung
3.2.10 Storyboard Upload File
Halaman ini berfungsi untuk mengupload file-file materi, file latihan dan file pembahasan. Halaman ini menampilkan form upload dari semua file.
Gambar 3.13 Storyboard Upload FilePertanyaan
39
Gambar 3.14 Storyboard Upload File bahas
Gambar 3.15 Storyboard Upload File Materi
3.2.11 Storyboard Hapus File
Halaman ini berfungsi untuk menghapus file dari website ini yang ada di server.
Gambar 3.16 Storyboard Hapus File
40
3.3 Pembuatan Script.
Dalam sebuah aplikasi script merupakan awal dari suatu pembuatan program sehingga suatu program dapat dijalankan, script yang dibuat dalam aplikasi E-Learning ini antara lain :
3.3.1 Pembuatan Link Teks.
Dalam aplikasi e-Learning ini menggunakan link teks, dimana pengguna dapat menuju ke halaman berikutnya. Link teks yang terdapat pada menu utama terdiri dari 4 jenis aktivitas, yaitu : aktivitas bacaan ( profil, informasi, tips&trik), aktifitas forum (diskusi), aktifitas chat (obrolan santai), dan aktifitas kuis (latihan ujian). Untuk link teks pada kursus terdiri dari 3 jenis link antara lain : Fisika1 berupa materi bacaan untuk Fisika semester 1, Fisika2 berupa materi bacaan untuk Fisika semester 2, Fisika3 berupa materi bacaan untuk tryout dan link teks materi kursus yang sudah tersedia adalah link menuju ke pilihan kategori Kursus. Pada upcoming event terdapat link teks go to calendar dan new event (kejadian baru). Online user merupakan link teks terhadap pengguna yang sedang online. Berita terbaru untuk link teks berita terbaru yang terdapat dalam aplikasi lebih detail. Selain itu, pada footer terdapat link teks matex yang akan membawa kita kembali ke halaman utama aplikasi e-Learning. Salah satu link teks yang terdapat dalam aplikasi e-Learning ini adalah link teks profil.
Gambar 3.17 Link Teks
Untuk membuat Link Teks Profil scriptnya adalah sebagai berikut :


41

Menu utama





3.3.2 Pembuatan Logo.
Aplikasi e-Learning memiliki header berupa dua buah Logo gambar yang dibuat pada lebar kerja Photoshop, untuk logo di halaman utama dan halaman berikutnya menggunakan logo yang berbeda. Sedangkan pada footer terdapat logo gambar aplikasi moodle. Salah satu logo yang terdapat pada aplikasi e-Learning ini adalah logo header di halaman utama.
Gambar 3.18 Logo
Untuk membuat logo header di halaman utama scriptnya adalah sebagai berikut :



Moodlesrc="e-Learning to fisika_files/logo.jpg">



42


3.3.3 Pembuatan Animasi.
Pada aplikasi e-Learning ini mempergunakan gambar animasi untuk membuat tampilan lebih menarik, terdapat dua buah animasi yang pada halaman utama. Salah satunya adalah animasi welcome.
Gambar 3.19 Animasi
Untuk membuat animasi welcome scriptnya adalah sebagai berikut :


style="WIDTH: 429px; HEIGHT: 108px" height=108 alt=welcome hspace=0
src="e-Learning to Fisika_files/welcome.gif" width=429
border=0>




3.3.4 Pembuatan Login.
Agar dapat menggunakan aplikasi lebih detail pengguna diwajibkan untuk login terlebih dahulu. Apabila telah mendaftarkan menjadi anggota cukup memasukkan ndan password yang telah dimiliki. Sedangkan untuk pengguna yang akan mendaftarkan diri dapat me-link form pengisian data pada silahkan daftar untuk jadi anggota baru. Tampilan dari blocks login adalah :
43
Gambar 3.20 Login
Untuk membuat login scriptnya adalah sebagai berikut :


Login










Nama Pengguna:
Password:
 


44


3.3.5 Pembuatan Kalender.
Aplikasi ini juga memiliki calendar untuk mengetahui hari, tanggal, bulan, dan tahun pada saat membuka aplikasi. Selain itu, juga dapat membuat agenda event (kejadian) yang telah dibuat oleh admin ataupun user sebagai pengingat. Tampilan dari blocks calendar adalah :
Gambar 3.21 Calender
Untuk membuat calendar scriptnya adalah sebagai berikut :



45




3.3.6 Pembuatan Command Button
Pada aplikasi e-Learning ini terdapat command button untuk menyetujui pernyataan, mengubah, ataupun me-link kehalaman berikutnya. Command button perbaharui bacaan ini, perbaharui forum ini, perbaharui chat ini, perbaharui kuis ini yang akan me-link ke formulir untuk mengubah isi. Command button mode ubah digunakan untuk mengaktifkan tools mode ubah pada aplikasi. Command button tambah topic baru yang akan me-link ke formulir untuk menambahkan topic pada post forum. Command button mencoba kuis sekarang yang akan me-link ke soal kuis, start again me-link kembalik ke soal kuis dan submit all and finish yang akan me-link kunci jawaban yang benar. Salah satu command button yang terdapat dalam aplikasi e-Learning ini adalah command button tambah topic baru.
Gambar 3.22 Command Button
Untuk membuat command button tambah topik baru scriptnya adalah sebagai berikut





46
3.3.7 Pembuatan List Box.
List Box (kotak daftar) adalah daftar pilihan yang dapat dipilih sesuai dengan yang diinginkan pengguna.
Gambar 3.23 List Box
Untuk membuat list box scriptnya adalah sebagai berikut






3.3.8 Pembuatan Option Button
Option Button ( tombol pilihan ) adalah sebuah kontrol yang dapat digunakan untuk memilih salah satu pilihan yang ada, tidak diperbolehkan memilih lebih dari satu pilihan.
47
Gambar 3.24 Option Button
Script untuk membuat Option Button adalah sebagai berikut :







3.3.9 Menyisipkan Teks
Pada aplikasi e-Learning ini terdapat teks yang ditampilkan pada halaman utama yang disebut dengan kesimpulan aplikasi.
Gambar 3.25 Menyisipkan Teks
Script untuk menyisipkan teks adalah sebagai berikut :
48



Bingung mencari bahan pembelajaran yang sesuai dengan kurikulum terbaru?



3.4 Pembuatan Aplikasi e-Learning
3.4.1 Membuat User Account Baru
Sebelum memulai pembuatan dan pengaturan isi halaman aplikasi, terlebih dahulu membuat User Accounts Baru.
Gambar 3.26 Membuat User Account Baru
Apabila tombol pendaftaran User Account Baru diklik maka akan muncul formulir pendaftaran yang harus dilengkapi oleh pendaftar. Setelah itu, klik tombol Create New Account. Jika sistem diterima, maka pendaftar akan menerima alamat email untuk mengkonfirmasikan aplikasi. Karena itu, pendaftar diharuskan memasukkan alamat email yang asli.
49
Gambar 3.27 Formulir User Account Baru
3.4.2 Panduan Pengguna Admin
Sebelum kita membuat kategori dan materi e-learning, serta bacaan dan forum dalam aplikasi Moodle, tahap awal kita harus membuat pengaturan dan tampilan website dengan menggunakan tabel Site Administration, yang didalamnya terdapat beberapa icon seperti Notifications, Users, Courses, Location, Bahasa, Modules, Security, Appearance, Server, Reports, dan lain-lain. Pada icon-icon inilah admin mengatur website sedemikian rupa menjadi optimal dan sesuai yang diinginkan. Namun, sebelum masuk pada site administration tersebut, admin harus login terlebih dahulu.
Gambar 3.28 Login Admin
Gambar 3.29 Icon – Icon Site Administration
50
3.4.3 Langkah-langkah Pembuatan Menu Utama
3.4.3.1 Pembuatan Menu Utama_Bacaan
Untuk membuat bacaan yang terdapat pada menu utama, klik tambah sumber (add a resource), maka akan muncul pilihan-pilihan sumber yang diinginkan. Untuk membuat bacaan maka dipilih compose a text page.
Gambar 3.30 Add a Resource
Setelah itu, isi formulir yang telah disediakan sesuai dengan yang diinginkan. Dan simpan perubahan yang telah dilakukan.
Gambar 3.31 Formulir Bacaan
3.4.3.2 Pembuatan Menu Utama ( forum, chat, dan kuis)
Pembuatan forum, chat, dan kuis yang terdapat pada menu utama, klik tambah aktivitas (add an activity), maka akan muncul pilihan-pilihan sumber yang diinginkan dan pilih aktivitas yang akan dikerjakan.
Gambar 3.32 Add an Activity
51
Isi dari aktivitas-aktivitas di atas harus diperbaharui di dalam formulir. Setiap aktivitas memiliki jenis formulir yang berbeda.
Gambar 3.33 Formulir Forum
Gambar 3.34 Formulir Chat
52
Gambar 3.35 Formulir Kuis
3.4.4 Pembuatan Materi Kursus
Agar lebih tersusun secara rapi maka setiap materi kursus sebaiknya dikelompokkan menjadi kategori-kategori tertentu. Pembuatan kategori ini dapat dilakukan oleh bagian Administrator dengan menggunakan menu Courses yang terdapat pada Site Administration.
Gambar 3.36 Menu Courses
Langkah – langkah untuk memulai pembuatan Materi Kursus adalah sebagai berikut:
1. Klik menu Courses yang ada pada blok Administration
2. Pilih kategori yang sesuai dengan Materi Pembelajaran yang diinginkan
53
Gambar 3.37 Memilih Kategori
3. Setelah memilih kategori yang sesuai maka akan ditampilkan nama-nama materi pembelajaran yang telah ada dalam kategori tersebut. Untuk menambah kategori kursus klik “tambah kategori baru”. Untuk menambahkan materi pembelajaran baru klik tombol “tambah kursus baru”.
Gambar 3.38 Penambahan Materi Kursus
4. Apabila “tambah kursus baru” diklik maka akan ditampilkan formulir yang digunakan untuk mengisikan informasi detail tentang materi kursus yang akan dibuat.
54
Gambar 3.39 Informasi Materi Kursus
5. Isikanlah detail informasi untuk Materi Pembelajaran yang akan dibuat sesuai dengan isian yang disediakan.
6. Klik tombol Save Changes untuk menyimpan
7. Setelah itu kita dapat mengisikan deail materi dalam pembelajaran yang telah dibuat.
Gambar 3.40 Detail Materi Kursus
8. Untuk mengubah penjelasan kursus, klik ubah penjelasan ( edit summary )
Klik untuk mengubah penjelasan
Gambar 3.41 Ubah Penjelasan
55
9. Setelah diklik maka akan muncul formulir untuk mengubah penjelasan
Gambar 3.42 Formulir Ubah Penjelasan
3.4.4.1 Sumber Materi dan Aktivitas
Dalam setiap materi pembelajaran, baik yang berbentuk Weekly (mingguan) ataupun yang berbetuk Topics (topik) akan mempunyai bagian per minggu atau per topik, yang isi didalamnya dapat di atus sesuai keiinginan.
Gambar 3.43 Pilihan Bentuk Sumber Materi
Compose a text Page. Pilihan ini digunakan untuk membuat materi yang hanya berisikan teks sederhana pada isi pembelajaran.
Compose a web page. Pilihan ini digunakan untuk membuat isi materi yang lebih kompleks dalam format halaman web (HTML – Hyper Text Markup Language). Pada bentuk ini isi materi dalam ditampilkan secara WYSIWYG.
Link to a file or website. Pilihan ini digunakan bila sumber materi pembelajaran terhubung ke file ataupun suatu halaman web yang lain.
Display a directory. Pilihan ini digunakan bila sumber materi pembelajaran akan dihubungkan ke dalam directory / sub directory tertentu.
Add an IMS Content Package. Dengan pilihan ini maka memungkinkan kita untuk menambahkan bentuk sumber materi dengan format IMS (Instructional Management Systems) Content Package. Format ini dikembangkan oleh
56
Global Learning Consortium, Inc yang selama ini mengembangkan sistim pembelajaran terdisitribusi (distributed learning).
Labels. Bentuk pilihan Labels ini sedikit berbeda dengan pilihan sumber lain sebelumnya. Karena pada bentuk ini materi teks dan gambar akan digabungkan pada materi pembelajaran. Ringkasan, isi materi dan gambar akan dijadikan satu dalam suatu bentuk yang disebut Labels.
Gambar 3.44 Pilihan Bentuk Aktivitas
Chat. Merupakan aktivitas chatting antara pengajar dan peserta pembelajaran dalam mendiskusikan topik-topik khusus.
Daftar Kata. Pada bagian ini dapat dibuat sebuah daftar kata atau istilah penting (glossary) yang ada dalam materi pembelajaran.
Database. Pada bagian ini dapat menambah field, mengirim data dan menerima data. Pilihan field ini yaitu : Checkbox, Date, File, Lititude/Longitude, Menu, Menu (Multi-select), Number, Picture, Radiobuttons, Text, Textarea, dan Url
Forum. Aktivitas ini adalah sebuah forum diskusi online yang memungkinkan terjadinya diskusi untuk membahas topik-topik khusus pada materi pembelajaran.
Kuis. Pada bagian ini memungkinkan pengajar membuat sebuah materi kuis, ujian atau test secara online. Bentuk kuis dapat berupa pilihan ganda, jawaban benar-salah atau jawaban singkat.
Pelajaran. Untuk menambah pelajaran pada satu topik bahasan.
Pilihan. Pada aktivitas ini memungkin pengajar memberikan beberapa pertanyaan dan menentukan pilihan jawabannya.
Ruang Kerja. Untuk membuat ruang kerja di dalam topik materi.

bab 4 :
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Pembuatan website e-learning fisika dapat menjadi salah satu alternatif media pembelajaran agar dapat mempelajari materi-materi yang ingin di pelajari tanpa adanya keterbatasan ruang dan waktu. e-learning fisika ini berisi materi, latihan dan pembahasan. hal ini disediakan agar mereka dapat memahami dan menyerap materi, latihan dan pembahasan yang disajikan dengan baik. Dari keseluruhan penulisan ini, dapat disimpulkan bahwa Moodle dapat dijadikan salah satu pilihan untuk membuat web, karena Moodle memberikan kemudahan bagi programmer untuk mengembangkan dan membuat tampilan web yang sifatnya interaktif dan dinamis serta dapat memberikan kehandalan dalam membuat dan mendesign web tanpa harus menuliskan tag-tag HTML satu persatu dan mudah dipelajari bagi semua orang
4.2 Saran
Dalam pembuatan website e-learning fisika, penyajian materi merupakan salah satu aspek penting dalam membuat pengunjung sering mengunjungi website tersebut. Pengupdate-an setiap materi yang disajikan harus selalu dilakukan. Pembuatan tampilan website haruslah semenarik mungkin, misalnya dengan adanya animasi gambar yang berhubungan dengan materi pembahasan dan Pemberian animasi gerak maupun suara. Dalam website ini, pemberian informasi haruslah berupa informasi seputar pendidikan ataupun seputar ilmu pengetahuan dan teknologi. Pemberian informasi haruslah sesuai dengan fakta dan janganlah memberikan informasi yang bersifat tidak sesuai dengan fakta. Website e-learning dapat membantu segala persoalan yang dihadapi pengunjung dalam materi yang sedang di pelajari dengan memiliki form Tanya jawab. Dalam memilih materi dan soal latihan harus lebih variatif, agar pengunjung benar-benar dapat menyempurnakan pemahaman mereka mengenai materi fisika.
57
58
Penulis menyarankan kepada siapa saja yang membaca Penulisan Ilmiah ini agar dapat mengembangkan dan menyempurnakan situs ini agar lebih baik lagi. Terutama dari segi penambahan fasilitas yang disediakan seperti fasilitas Contact us, tampilan website dan fasilitas lainnya agar para pengunjung lebih tertarik untuk mengunjungi website ini.
Sun
1